Posted by : Rayen Wednesday 30 August 2017

Konfigurasi Segmen VLAN

I. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa mampu memahami VLAN
2. Siswa mampu memahami Segmentasi VLAN
3. Siswa mampu membuat dan mengkonfigurasi VLAN

II.  Dasar Teori


  • Pengertian VLAN

VLAN merupakan sekelompok perangkat pada satu LAN atau lebih yang dikonfigurasikan (menggunakan perangkat lunak pengelolaan) sehingga dapat berkomunikasi seperti halnya bila perangkat tersebut terhubung ke jalur yang sama, padahal sebenarnya perangkat tersebut berada pada sejumlah segmen LAN yang berbeda.
       VLAN memungkinkan beberapa jaringan IP dan jaringan-jaringan kecil (subnet) berada dalam jaringan switched switched yang sama. Agar computer bisa berkomunikasi pada VLAN yang sama, setiap computer harus memiliki sebuah alamat IP dan Subnet Mask yang sesuai dengan VLAN tersebut. Switch harus dikonfigurasi dengan VLAN dan setiap port dalam VLAN harus didaftarkan ke VLAN. Sebuah port switch yang telah dikonfigurasi dengan sebuah VLAN tunggal disebut sebagai access port.
  • Keuntungan VLAN

• Broadcast storm mitigation – Dengan membagi sebuah jaringan menjadi VLAN mengurangi jumlah peralatan yang berpartisipasi dalam broadcast storm.

• Improved IT staff efficiency – Dengan VLAN pengelolaan jaringan lebih mudah, karena user-user dengan kebutuhan jaringan yang sama berbagi VLAN yang sama.

• Simpler project or application management – Memiliki fungsi-fungsi terpisah mempermudah pengelolaan sebuah project atau bekerja dengan aplikasi khusus.

•Security– Departemen yang memiliki data sensitive terpisah dari jaringan yang ada, akan mengurangi peluang pelanggaran akses ke informasi rahasia dan penting.

• Cost reduction – Penghematan biaya dihasilkan dari tidak diperlukannya biaya yang mahal untuk upgrades jaringan dan efisiensi penggunaan bandwidth dan uplink yang tersedia.

• Higher performance – Dengan membagi jaringan layer 2 menjadi beberapa worksgroup secara logik (broadcast domain) mengurangi trafik yang tidak diperlukan pada jaringan dan meningkatkan performa.


III. Alat Dan Bahan
  • 1 buah PC
  • Software Cisco Packet Tracer
IV. Langkah Kerja

 1.Drag PC dan Siwtch .Hubungkan Switch dengan PC menggunakan kabel Straight.Sedangkan PC untuk mengkonfigurasi switch menggunakan kabel Console.


2. Lalu Masuk Ke CLI dan buat VLAN 10,20,30,40 dan 50

SwitchSwitch>en
Switch#conf
Configuring from terminal, memory, or network [terminal]? 
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
Switch(config)#hostname Rayen
Rayen(config)#vlan 10
Rayen(config-vlan)#name GURU
Rayen(config-vlan)#exit
Rayen(config)#
Rayen(config)#interface range fastEthernet 0/1-2
Rayen(config-if-range)#switchport mode access
Rayen(config-if-range)#switchport access vlan 10
Rayen(config-if-range)#
Rayen(config-if-range)#exit


Rayen(config)#vlan 20
Rayen(config-vlan)#name SISWA
Rayen(config-vlan)#exit
Rayen(config)#interface range fastEthernet 0/3-4
Rayen(config-if-range)#switchport mode access
Rayen(config-if-range)#switchport access vlan 20
Rayen(config-if-range)#exit
Rayen(config)#



 Rayen(config)#vlan 30
Rayen(config-vlan)#name KANTIN
Rayen(config-vlan)#exit
Rayen(config)#interface range fastEthernet 0/5-6
Rayen(config-if-range)#switchport mode access
Rayen(config-if-range)#switchport access vlan 30
Rayen(config-if-range)#exit


 Rayen(config)#vlan 40
Rayen(config-vlan)#name TATAUSAHA
Rayen(config-vlan)#exit
Rayen(config)#interface range fastEthernet 0/7-8
Rayen(config-if-range)#switchport mode access
Rayen(config-if-range)#switchport access vlan 40
Rayen(config-if-range)#exit

Rayen(config)#vlan 50
Rayen(config-vlan)#name SATPAM
Rayen(config-vlan)#exit
Rayen(config)#interface range fastEthernet 0/9-10
Rayen(config-if-range)#switchport mode access
Rayen(config-if-range)#switchport access vlan 50
Rayen(config-if-range)#exit
Rayen(config)#

3. Untuk Melihat Hasil VLAN yang kita buat maka ketikkan perintah " show vlan brief "

Dan Jika Ingin Melaksanakan Perintah show vlan brief di (config) tambah kan do
#do show vlan brief


4. Lalu Konfigurasi IP Setiap Masing Masing PC Nya
PC 1   : 192.168.94.1
PC 2   : 192.168.94.2
PC 3   : 192.168.94.3
PC 4   : 192.168.94.4
PC 5   : 192.168.94.5
PC 6   : 192.168.94.6
PC 7   : 192.168.94.7
PC 8   : 192.168.94.8
PC 9   : 192.168.94.9
PC 10 : 192.168.94.10
 

5.Cek menggunakan ping di Command Prompt.Client yang mempunyai VLAN yang sama terhubung.Sedangkan ping dengan VLAN yang berbeda tidak berhasil.Ini membuktikan bahwa Segmentasi VLAN berhasil


VI. Pembahasan
  • Segmentasi VLAN adalah kegiatan membagi suatu VLAN yang mempunyai banyak anggota kedalam beberapa VLAN yang berbeda.Kegiatan membagi ini bertujuan agar mengurangi Collision dan Bottleneck pada suatu jaringan.

  • Jika Ingin Melakukan Perintah Di rayen(config)# tambahkan perintah do supaya perintah dapat jalan sama seperti pada mode rayen#
  • hostname berfungsi untuk merubah nama switch.
  • #show vlan brief (#do show vlan brief): Menampilkan data semua jumlah LAN yang aktif dan nama nya beserta port nya.
  • Request Time Out (RTO) adalah ketika komputer server tidak merespon/menjawab permintaan koneksi dari klien setelah beberapa lama/waktu time out yang bervariasi.
VII. Kesimpulan

         Konfigurasi VLAN  berhasil dilakukan tanpa hambatan.VLAN ini di buat untuk mengurangi Data Paket yang Tabrakan (Collision) dan serta untuk mengurangi bottleneck (Penyempitan Jalur/Kemacetan Data).





Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © I am Rayen - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -